Rabu, 11 November 2020

Perkuliahan V - Malware (Kelas F)

PERKULIAHAN V

INSTITUT TEKNOLOGI PLN

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
SEMESTER GANJIL – TAHUN AJARAN 2020/2021
KEAMANAN SISTEM KOMPUTER (C31040319)
KELAS F


Desi Rose Hertina, S.T,. M.KOM

MIFTAUL JATZIA SEMI
201831119
MAKASSAR, SULAWESI SELATAN

 

PERKULIAHAN V (15 OKTOBER 2020)
REVISI

 

1. Pengertian Malware

    Malware, berasal dari lakuran kata malicious dan software) adalah perangkat lunak yang
diciptakan untuk menyusup atau merusak sistem komputer, peladen atau jejaring komputer tanpa izin termaklum (informed consent) dari pemilik. Istilah ini adalah istilah umum yang dipakai oleh pakar komputer untuk mengartikan berbagai macam perangkat lunak atau kode perangkat lunak yang mengganggu atau mengusik. Istilah 'virus computer' terkadang dipakai sebagai frasa pemikat (catch phrase) untuk mencakup semua jenis perangkat perusak, termasuk virus murni (true virus). Komputer atau laptop yang kalian miliki dapat terinfeksi Malware melalui email, kegiatan mendownload, atau bisa juga berbagai program yang telah terinfeksi.
Bahkan website sendiri mampu terjangkit dengan malware, dimana hal tersebut bisa terjadi akibat kalian mendownload berbagai tema website pada tempat sembarangan. Sehingga akibatnya setiap data dan informasi yang kalian miliki dapat jebol, bahkan server website bisa saja down akibat adanya Malware tersebut.

 

2. Jenis - Jenis Malware

    1. Virus

    Secara definisi virus merupakan suatu malware yang memiliki kemampuan dalam memanipulasi data, menginfeksi, merusak, serta mengubah program yang ada.Tidak sampai disana saja, suatu virus nyatanya mampu menggandakan diri dengan cara menyisipkan program copy dan kemudian menjadi bagian dari program lain di dalam komputer.

Cara Virus Bekerja dan Menyebar melalui file eksekusi seperti .exe, .com, .vbs. Melalui cara ini virus akan aktif setelah pengguna mulai menjalankan program yang telah terinfeksi sebelumnya. Jadi virus jenis ini tidak akan muncul jika program tidak dijalankan.

Meskipun demikian, tidak semua virus memiliki cara kerja seperti itu. Beberapa jenis virus memiliki kemampuan yang lebih canggih dalam menyerang sebuah komputer. Caranya mereka akan menyerang komputer kalian lewat perantara e-mail, USB, file sharing, dan jaringan komputer.

Setelah virus masuk kedalam sistem komputer kalian, mereka akan bersarang di beberapa titik meliputi boot sector dan file dokumen.

Jenis virus ada berbagai macam pertama ada yang bernama Macroviruses yang merupakan jenis virus yang dikembangkan dalam perangkat lunak seperti berbagai aplikasi pengola kata. Kedua ada retrovirus yang mampu mematikan antivirus yang kalian install di dalam komputer. Serta yang terakhir ada HLL Virus yang dibuat dengan bahasa pemrograman seperti C++, Delphi, Basic, DAN Visual Basic.

    2. Worm

Jenis malware yang selanjutnya adalah worm. Worm adalah program yang mampu menggandakan diri sendiri serta melakukan penyebaran pada jaringan komputer lewat lubang kemanan yang terbuka.

Worm memiliki karekteristik yang hampir sama dengan Virus, perbedaannya terletak pada virus masih bergantung pada suatu program sedangkan worm tidak demikian. Worm merupakan suatu program yang berdiri sendiri dan tidak bergantung pada suatu program seperti sebuah virus untuk menjadi sarang penyebarannya.

Bahkan worm mampu menginfeksi dan merusak berbagai berkas di dalam sistem komputer lebih baik dibandingkan dengan virus. Sehingga dengan kemampuanya ini worm sering kali dikaitkan dengan evolusi suatu virus.

Cara kerja worm cukup unik sebab penyebarannya tidak perlu adanya campur tangan dari orang lain. Worm menyebar dengan memanfaatkan jaringan yang telah ada.

Caranya worm akan memanfaatkan berbagai celah keamanan jaringan yang terbuka dalam sistem operasi. Setelah masuk ke dalam sistem worm akan mulai melakukan transfer file dan berbagai data yang ada didalam sistem. Akhirnya sistem memperkenankan worm untuk melakukan infeksi terhadap berbagai data secara mandiri.

3. Trojan Horse

    Trojan adalah program komputer yang mampu tidak terdeteksi dan mempu memanipulasi layaknya program yang baik untuk digunakan, padahal kenyataanya tidak sama sekali. Trojan biasanya digunakan untuk mendapatkan informasi dan mengendalikannya.

Ciri khas yang dimiliki Trojan adalah mereka mampu dikendalikan lewat komputer lain, trojan juga mampu memanipulasi sehingga seolah-olah program yang baik dan legal, Trojan tidak bisa melakukan penggandaan diri melainkan menyebar lewat email dan mendownload file dari internet.

Cara kerja Trojan adalah dengan menginfeksi sistem saat para pengguna melakukan download aplikasi dari sumber yang tidak dipercaya di internet. Aplikasi tersebut memiliki kode trojan yang dapat mengizinkan orang lain merusak sistem komputer kalian.

4. Keylogger

    Keylogger merupakan sebuah program  yang memiliki tujuan untuk melakukan pencatatan segala aktivitas saat kalian menekan tombol pada keybord.

Sebenarnya keylogger dapat memiliki manfaat tergantung dari siapa yang akan menggunakannya. Sebagai contohnya jika dimanfaatkan dengan baik keylogger dapat memantau aktivitas kerja karyawan, memantau aktivitas sisiwa dalam belajar. Namun jika digunakan untuk tujuan yang buruk, keylogger dapat disalahgunakan untuk mencuri data password dan PIN yang dapat merugikan.

Cara kerja keylogger seperti ini dimana pertama kali keylogger akan terlebih dahulu merekan segal aktivitas lewat keyboard. Selanjutnya hasil perekaman tersebut akan disimpan ke berkas catatan atau log.

Catatan yang disimpan keylogger sangat canggih hingga para penggunanya dapat mengetahui secara persis apa yang sedang diketik pada komputer. Tidak sampai disana saja, keylogger mampu mengirimkan hasil rekaman lewat email sang penyerang secara berkala.

Bahaya yang paling bahaya mengancam dari adanya keylogger ini adalah secanggih-canggihnya enkripsi yang dimiliki suatu website, passwordnya dapt diambil dengan mudah oleh para penyerang.

5. Adware

    Jenis Malware yang selanjutnya adalah Adware yang merupakan sebuah software iklan yang disisipkan secara rahasia oleh sang penyerang. Adware memiliki kemampuan untuk memutar dan menampilkan iklan secara otomatis dan tidak diketahui oleh penggunanya. Adware sering kali berbentuk iklan pop up yang ada didalam suatu situs.

6. Dialer

    Dialer yang merupakan sebuah program yang dikembangkan untuk mengarahkan sambungan telpon ke internet. Komputer yang telah terjangkit dialer dapat memaksa untuk terhubung ke internet meskipun tidak sedang melakukan aktivitas internet.

7. Wabbit

    Wabbit merupakan sebuah program yang memiliki karakteristik hampir mirip dengan worm, namun Wabbit tidak memerlukan koneksi ke jaringan sebab dapat bekerja lewat sistem jaringan lokal. Bahaya yang dapat dilakukan Wabbit adalah dengan kemampuanya menggandakan diri hingga menjadikan harddisk penuh dan komputer akan menjadi lemot dan hang.

8. Bots

    BOTS merupakan sebuah robot yang mampu berinteraksi dengan layanan jaringan yang ada. Penggunaan BOTS bisa memiliki dampak baik dan buruk tergantung orang yang mengembangkannya. Jika dikembangkan untuk hal yang buruk, BOTS dapat bekerja layaknya worm yang mampu melakukan penggandaan diri dan selanjutnya melakukan infeksi pada komputer. Cuma berbeda dengan worm, BOOTS membutuhkan sebuah perintah dari sang pengembang untuk menjalankan aksinya.

9. Browser Hijacker

    Browser Hijacker merupakan sebuah malware yang mampu mengubah dan menambahkan fungsi dari browser Internet Explorer. Sehingga dengan demikian dapat mengarahkan ke dalam situs tertentu saat kalian menggunakan Internet Explorer.

10. Spyware

    Malware yang satu ini akan sangat mengusik privasi yang kalian miliki karena Spyware mampu memata-matai pengguna komputer dan selanjutnya mengirimkan informasi kepada pihak lain. Informasi yang ada dapat dipantau secara rahasia oleh orang lain dan tidak diketahui oleh korbannya.

11. Backdoor

    Backdoor atau dalam bahasa indonesia pintu belakang merupakan jenis malware yang mampu melewati proses login dengan cara sembunyi dan tidak terdeteksi. Backdoor memanfaatkan celah dan sering kali disisipka lewat Trojan atau Worm. Cara kerja Backdoor seperti ini dimana mula-mula malware ini masuk ke dalam sistem dan mengakses berbagai file dengan cara melanggar prosedur keamanan.

Backdoor sendiri memiliki dua golongan, pertama yang mirip dengan trojan dimana malware dimasukan secara manual ke dalam suatu program dan ketika diinstall penyerangan mulai dilakukan. Kedua yang mirip dengan worm dimana Malware ini dijalankan sebagai satu kesatuan dari proses boot. 

Akibat yang dapat terjadi jika Backdoor menginfeksi komputer kalian adalah kacaunya lalu lintas jaringan dan melakukan brute force dengan tujuan mencuri password yang kalian miliki.

12. Rootkit & Exploit

    Exploit yang merupakan sebuah software yang memiliki kemampuan untuk menyerang celah keamanan. Exploit biasanya digunakan oleh seorang peneliti untuk mendemonstrasikan bahwa suatu sistem memilki celah. Celah yang ditemukan tersebut diberitahukan analisanya kepada para produsen dengan tujuan agar mampu diperbaiki atau paling tidak mengurangi celah yang ditemukan. Meskipun demikian, Exploit tidak jarang disalahgunakan oleh segelintir orang untuk menyerang celah keamanan tersebut.

Kemudian ada Rootkit yang sedikit berbeda dengan Exploit, dimana Rootkit tidak menyerang sistem secara langsung. Rootkit dimasukkan ke dalam sebuah komputer setelah komputer tersebut mampu diambil alih oleh penyerang. Tujuannya agar mereka mampu menghapus jejak-jejak penyerangan. Tidak jarang Rootkit berisi sebuah malware Backdoor, sehingga penyerang dapat kembali menyerang sistem komputer di waktu yang lain.

Rootkit sulit untuk dideteksi, kalian bisa menggunakan software berikut ini untuk mengetahui adanya Rootkit atau tidak.  Sotware tersebut meliputi RKHunter, Rootkit Detector Kit, atau ChRootkit.

3. Pencegahan Masuknya Malware

    1. Instal pembaruan terkini dari Microsoft Update


Catatan Virus komputer dapat mencegah Anda mengakses situs web Microsoft Update untuk menginstal pembaruan terkini. Kami sarankan Anda menetapkan layanan Pembaruan Otomatis supaya berjalan secara otomatis sehingga komputer tidak akan kehilangan pembaruan yang penting.

 

    2. Menggunakan Microsoft Safety Scanner gratis


Microsoft menawarkan alat online gratis yang memindai dan membantu menghapus potensi ancaman dari komputer Anda. Untuk memindai, kunjungi situs web Microsoft Safety Scanner.

 

    3. Menghapus perangkat lunak keamanan berbahaya secara manual


Apabila perangkat lunak keamanan berbahaya tidak dapat dideteksi atau dihapus menggunakan Microsoft Safety Scanner atau Alat Penghapus Piranti Lunak Jahat Windows, cobalah langkah-langkah berikut ini:

 

Windows 7

 

Catat nama perangkat lunak keamanan berbahaya. Contohnya, sebut saja XP Security Agent 2010.

Restart komputer.

Saat melihat logo produsen komputer, tekan tombol F8 berulang kali.

Apabila diminta, gunakan tombol panah untuk memilih Safe Mode with Networking (Mode Aman dengan Jaringan), lalu tekan Enter.

Klik tombol Mulai dan periksa apakah perangkat lunak keamanan berbahaya muncul di menuMulai. Apabila tidak terdaftar, klik Semua Program dan gulir untuk menemukan nama perangkat lunak berbahaya tersebut.

Klik kanan nama program perangkat lunak berbahaya tersebut, kemudian klik Properti.

Klik tab Pintasan.

Di kotak dialog Properti, centang lintasan program perangkat lunak berbahaya yang terdaftar dalam Target. Contohnya, C:\Program Files\XP Security Agent 2010.

Catatan Nama folder biasanya berupa nomor acak.

Klik Buka Lokasi File.

Di jendela File Program, klik File Program di bilah alamat.

Gulir sampai Anda menemukan folder perangkat lunak keamanan berbahaya. Contohnya, XP Security Agent 2010.

Klik kanan folder, kemudian klik Hapus.

Restart komputer.

Masuki situs web Microsoft Safety Scanner.

Klik tombol Unduh Sekarang, kemudian klik Jalankan.

Ikuti petunjuk untuk memindai komputer dan membantu menghapus perangkat lunak keamanan berbahaya.


Apabila Anda mencurigai komputer terinfeksi perangkat lunak keamanan yang berbahaya yang tidak terdeteksi oleh solusi keamanan Microsoft, Anda dapat mengirimkan sampel menggunakan formulir pengiriman Pusat Proteksi Malware Microsoft

 

        4. Jangan tertipu dengan mengunduh perangkat lunak berbahaya


Berikut beberapa kiat yang dapat membantu melindungi Anda dari mengunduh perangkat lunak yang tidak diinginkan:

Unduhlah hanya program dari situs web terpercaya. Apabila Anda tidak percaya pada program yang ingin diunduh, masukkan nama program ke dalam mesin pencari untuk melihat apakah orang lain telah melaporkan bahwa program tersebut berisi spyware.

Bacalah semua peringatan keamanan, perjanjian lisensi, dan pernyataan privasi yang terkait dengan perangkat lunak yang diunduh.

Jangan pernah mengeklik "Setuju" atau "OK" untuk menutup jendela yang Anda duga sebagai spyware. Sebaliknya, klik tanda "x" merah di sudut atas jendela atau tekan Alt + F4 pada keyboard untuk menutup jendela.

Waspadalah terhadap dan program berbagi-file film dan musik populer "gratis", dan pastikan bahwa Anda memahami semua perangkat lunak yang dikemas dengan program-program tersebut.

Gunakan akun pengguna standar, dan bukan akun administrator. Untuk informasi selengkapnya, kunjungi situs web Mengapa menggunakan akun standar dan bukan akun administrator.

            5. Menghidupkan firewall

 Windows 7

Klik tombol Mulai, kemudian klik Panel Kontrol.

Di kotak Pencarian, ketik firewall, kemudian klik Windows Firewall.

Di panel kiri, klik Menghidupkan atau mematikan Windows Firewall (Anda mungkin akan diminta memasukkan kata sandi administrator).

Pada setiap lokasi jaringan, klik On (disarankan) (Windows Vista) atau Hidupkan Windows Firewall(Windows 7), kemudian klik OK.

    6. Matikan Autorum

 

    Untuk mengantisipasi supaya file atau program yang berisi virus tidak dapat dijalankan secara otomatis maka disarankan kepada pengguna untuk menonaktifkan fitur autorun pada komputernya. Banyak pengguna yang tidak mengerti betapa krusial posisi autorun karena disamping untuk dapat menjalankan program “Baik” secara otomatis, ia juga akan menjalankan file virus terutama berekstensi .exe tanpa di ketahui pengguna komputer.

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tugas Perkuliahan 13 - Kriptografi Vignere Cipher

  ---------------------------------------------------------------------------------------------------------------------   Perkuliahan ...